Articles by "Sawahlunto"

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukit pamewa Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar Hanura Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kayu tanam Kepulauan Meranti Kepulaun Mentawai Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palangkaraya Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Serang Sicincin Sijunjung Sikucua Silungkang Simpang empat SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok
Showing posts with label Sawahlunto. Show all posts

Sawahlunto, Lintas Media News

Tumpukan pipa dan ban bekas terbakar sehingga asap hitam pekat membumbung tinggi di PLN UPK Ombilin Sijantang Sawahlunto. Kebakaran yang berlangsung sekitar 2 (satu) jam tersebut telah berakibat putusnya jaringan transmisi.

Ahmadi, Manager SDM PLN UPK  Ombilin membenarkan, kebakaran tersebut telah berakibat putusnya jaringan transmisi listrik dari Pembangkit ke gardu induk. Namun putusnya kabel tersebut tidak mengganggu suply listrik.

“Kita memiliki 4 jaringan transmisi untuk suply listrik dari pembangkit ke gardu induk. Setelah kebakaran tersebut jaringan sudah dialihkan sehingga suply listrik tetap berjalan normal,” ujar Ahmadi melalui telepon selulernya, Rabu (17/2).

Mengenai penyebab kebakaran Ahmadi menjelaskan, sampai saat ini belum diketahui secara pasti  karena masih dalam proses investigasi namun yang  jelas lokasi kebakaran berada disekitar tumpukan sampah. Menurutnya, kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut tidak terlalu banyak karena hanya barang bekas.

“Kita bersyukur pihak pemadam kebakaran Kota Sawahlunto setelah 2 jam dapat memadamkan api. Kebakaran terjadi sekitar jam 11. 45 WIB,” tuturnya. “Yang membuat heboh itu, akibat asap hitam pekat yang membumbung tinggi di kawasan pembangkit listrik berkapasitas 200 megawatt.” (Nova)

Sawahlunto, Lintas Media News

Deri Asta Walikota Sawahlunto menikahi Meivyta Husman, setelah hampir satu tahun hidup menduda. Ketua TP PKK Kota Sawahlunto tersebut bekerja sebagai Direktur Operasional Syariah Assurance di Jakarta. 

Prosesi pernikahan tersebut dilaksanakan pukul 16.30-17.00 wib sore, Jumat (12/2),  di Mesjid Sunda Kelapa Menteng Jakarta. Pernikahan orang nomor satu di Sawahlunto tersebut dihadiri oleh kerabat dekat dari kedua belah pihak mempelai  ditambah Wakil Walikota Zoirin Sayuti, Sekda Ambun Kadri dan sejumlah Pimpinan OPD dari Sawahlunto.

Kepala BPBD Kesbangpol Kota Sawahlunto Adriyusman yang turut hadir pada prosesi pernikahan tersebut mengatakan, sebagai saksi pertama Mahyeldi Ansharullah Walikota Kota Padang yang juga Gubernur Sumatera Barat terpilih pada Pilkada Gubernur Sumbar Tahun 2020 dan saksi kedua Darul Siska Anggota DPR RI Fraksi Golkar Dapil 1 Sumatera Barat. 

“Prosesi pernikahan berlangsung dengan aman dan lancar. Kedua mempelai memakai baju muslim berwarna putih. Tamu yang datang hanya dari keluarga dan kerabat dekat dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” tutur Adriyusman melalui telepon selulernya, Jumat (12/2).

“Untuk kegiatan syukuran akan dilaksanakan setelah prosesi pernikahan selesai. Syukuran dilaksanakan di Hotel Borobudur Jakarta dengan tetap membatasi jumlah undangan sebanyak 60 orang serta tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, acara syukuran tidak sampai malam,” ujarnya. 

Menurut Adriyusman,  direncanakan di Kota Sawahlunto juga akan dilaksanakan acara baralek (pesta). Baralek akan diadakan dalam bentuk dua kegiatan selama dua hari. Sabtu (20/02) merupakan pesta adat atau baralek Kampuang yang dihadiri oleh Ninik Mamak dan Pemangku Adat di Rumah Dinas Walikota, hari kedua Minggu (21/02) barulah pesta dengan mengundang para tamu, tokoh masyarakat dan masyarakat Sawahlunto dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dalam arti tamu hanya boleh datang berfoto, salam dari jauh, dan membawa nasi kotak pulang.

Adriyusman menambahkan bahwa istri Walikota Sawahlunto merupakan orang Minang. “Ibu Meivyta berasal dari Kabupaten Sijunjung Kecamatan Kupitan Nagari Padang Sibusuk, masih tetanggaan dengan Kota Sawahlunto,” pungkasnya.

Asisten 1 Setdako Sawahlunto Irzam membenarkan, sebagian kepala OPD Kota Sawahlunto  ikut menghadiri prosesi pernikahan Walikota Sawahlunto di Jakarta. “Setahu saya para pejabat pergi menggunakan biaya pribadi.”

Menurutnya, pesta juga akan dilaksanakan di Kota Sawahlunto dan panitia pelaksana baralek sudah dibentuk untuk memperlancar kegiatan baralek nantinya. “Kita berharap prosesi pernikahan Pak Wali berjalan dengan lancar dan kita berdoa semoga  Kota Sawahlunto semakin maju serta masyarakat semakin sejahtera,” kata Irzam melalui telepon selulernya. (Nova)

Sawahlunto, Lintas Media News

Polsek Kota Sawahlunto melakukan pemasangan CCTV disekitar wilayah hukum Polsek Kota. Pemasangan tersebut atas prakarsa seorang anggota DPRD Sawahlunto dan donatur yang peduli dengan keamanan di wilayah hukum Lembah Segar khususnya dan Kota Sawahlunto umumnya.

Iptu. Marwan Kapolsek Kota mengatakan, warga Kecamatan Lembah Segar sekitarnya patut bersyukur, sebab mulai Jumat (5/1) telah terpasang delapan cctv di sejumlah titik keluar-masuk, pasar Sawahlunto dan toko Emas.

"Pemasangan cctv ini langsung terhubung dengan kantor Polsek Kota Sawahlunto. Sehingga, delapan titik cctv tersebut bisa dipantau dari kantor kami selama 24 jam tanpa henti. Dengan begini sedikit banyaknya telah sangat membantu anggota kami dalam bertugas. Memudahkan aparat Polsek Kota Sawahlunto dalam menjaga Kamtibmas dan juga bisa melakukan penangkapan pelaku kejahatan dari bukti pada pantauan cctv," ujar Marwan, Sabtu (6/01).

“Saat ini marak terjadi curanmor dan balap liar. Makanya kami bersyukur atas partisipasi dari anggota DPRD Sawahlunto dan juga masyarakat dalam membantu menjaga Kamtibmas di wilkum Lembah Segar dengan pemasangan cctv yang dipantau dari kantor Polsek Kota Sawahlunto," ungkapnya.

Dia juga menjelaskan cctv tersebut dipasang pada delapan titik. Pemasangan cctv tersebut dimulai dari Pasar Kubang, Simpang Kubang, Parkiran Pasar Sawahlunto, Belakang Pasar Sawahlunto menghadap ke jalan di Kampung Teleng, Toko Emas di Pasar Sawahlunto, Toko Emas Eko Pasar Remaja, Depan Koperasi PTBA, dan Tangsi Kelurahan Pasar. (Nova)

Sawahlunto, Lintas Media News

Gerakan Peduli Covid-19 menjadi langkah awal peringatan Hari Pers Nasional, yang diselenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Sawahlunto.

Kegiatan yang digelar berupa pembagian masker itu, dilakukan di kawasan Pasar Sapan, Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto, Rabu (3/2)  sebagai salah satu kegiatan menyongsong peringatan Hari Pers Nasional yang digelar setiap 9 Februari itu.

"Ya pembagian masker dilakukan kepada masyarakat, baik yang melintasi kawasan maupun masyarakat yang masuk untuk berbelanja ke pasar," ungkap Ketua Panitia Hari Pers Nasional PWI Sawahlunto, Tumpak Abdurrahman, di sela-sela pembagian masker.

Didampingi Sekretaris Panitia, Amin Perwira, Tumpak mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian bagi masyarakat Sawahlunto akan penyebaran virus Covid-19.

Ketua PWI Kota Sawahlunto, Indra Yosef D, yang turun langsung bersama keluarga besar PWI Sawahlunto mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan semua pihak.

"PWI Sawahlunto sangat berterima kasih atas support dari Kapolres Sawahlunto, TNI, Pemerintah Kota Sawalunto, DPRD Sawahlunto, PT AIC, Bank Nagari, PT Bukit Asam, Polsek Barangin, Camat Barangin, dan seluruh pihak yang turut mendukung," katanya.

Indra Yosef mengatakan, kesadaran masyarakat Sawahlunto cukup tinggi dalam mrnggunakan masker. Meski beberapa diantaranya juga ada yang tidak menggunakannya.

PWI Sawahlunto, lanjutnya, berusaha untuk hadir memberikan edukasi bagi masyarakat, betapa pentingnya menggunakan masker sebagai salah satu protokol kesehatan, dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.

Dalam pelaksanaan Peduli Covid-19, PWI Kota Sawahlunto turun dengan full team. Mulai dari Ketua Indra Yosef, SIWO Subandi, serta pengurus lainnya Fadilla Jusman, Rina Yosefin, Riki Yuhernan, Nova Hendra, Amin Perwira, Tumpak Abdurrahman, Wong Ince, Alamsyah Halim, serta didukung Zulfahmi dan Yuni.

Tumpak Abdurrahman sendiri mengaku, usai pelaksanaan Peduli Covid-19, panitia juga tengah mempersiapkab satu kegiatan lainnya, yakni Peduli Literasi yang akan dibungkus dalam bentuk donasi buku.

"Nantinya setelah buku terhimpun, akan disalurkab kepada penggiat literasi maupun taman bacaan masyarakat yang ada," ujar Tumpak. (nv'h/rel)

Sawahlunto, Lintas Media News

Satu orang anggota DPRD Kota Sawahlunto periode 2019-2024, Jhon Reflita resmi berhenti sebagai anggota DPRD Kota Sawahlunto. Jhon Reflita, Ketua Partai Perindo mengajukan surat pengunduran diri sebagai Anggota DPRD Kota Sawahlunto berdasarkan keinginan sendiri.

Ketetapan pemberhentian tersebut berdasarkan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 171-21-2021 tanggal 19 Januari 2021,dengan memperhatikan surat Walikota Sawahlunto nomor 171/1041/BKP-PBD/SWL/2021 Tanggal 4 Januari 2021 dan surat Ketua DPRD Kota Sawahlunto Nomor 171/971/DPRD-SWL/2020 Perihal Usulan Pemberhentian dari Jabatan Anggota DPRD Kota Sawahlunto serta Surat Pernyataan Pengunduran Diri sebagai Anggota DPRD Kota Sawahlunto a.n Sdr. Jhon Reflita dari Partai Perindo Tanggal 20 November 2020.

Elfia Rita Dewi Wakil Ketua DPRD Kota Sawahlunto mengatakan, dengan keluarnya Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat perihal  Pemberhentian Jhon Reflita sebagai Anggota DPRD Kota Sawahlunto hendak segera ditindaklanjuti supaya aktifitas di dewan dapat berjalan dengan baik.

“Saya berharap proses Pergantian Antar Waktu (PAW) dapat berjalan lancar sehingga aktivitas di DPRD berjalan dengan baik dengan 20 Anggota DPRD seperti sediakala,” ujar Dewi yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kota Sawahlunto periode 2020-2025, Selasa (26/1), di Kantor DPD Partai Golkar Kota Sawahlunto.

Dedi Syahendri, Sekretaris DPRD Kota Sawahlunto membenarkan, pihak DPRD sudah menerima Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat perihal Pemberhentian Anggota DPRD Kota Sawahlunto a.n Jhon Reflita yang berasal dari Partai Perindo.

“Selanjutnya, pihak DPRD Kota Sawahlunto segera menindaklanjuti Keputusan Gubernur Sumatera Barat tersebut dengan segara menyurati KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kota Sawahlunto untuk penetapan Pengganti Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Kota Sawahlunto dari Partai Perindo, tentulah penggantinya sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Dedi saat dihubungi melalui telepon selulernya, Selasa (26/1). (Nova)



Sawahlunto, Lintas Media News

Walikota Sawahlunto Deri Asta meresmikan pemakaian Gedung UPTD Puskesmas Talawi. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Walikota Sawahlunto.

Deri Asta dalam sambutannya mengatakan, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya pembangunan Puskesmas Talawi. Pembangunan Puskesmas tersebut merupakan salah satu penjabaran Visi Misi dan janji kampanye pada saat Pilkada Kota Sawahlunto tahun 2018 lalu yaitu, peningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. 

“Kita bersyukur 95 persen masyarakat Sawahlunto sudah masuk jaminan kesehatan BPJS karena preminya dibayarkan oleh APBD Sawahlunto,” kata Deri Asta pada saat Peresmian Pemakaian Gedung Puskesmas Talawi, Kamis (21/1), di Depan Gedung Puskesmas Talawi.

Menurut Deri, Gedung Puskesmas Talawi hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Standar pelayanan kesehatan di Puskesmas Talawi sudah dinilai terbaik maka diharapkan masyarakat di sekitar Talawi dapat berobat di Talawi. “Kita berharap di Talawi dapat dibangun Rumah Sakit tipe D sebab jumlah penduduk di Kecamatan Talawi mencapai 19 ribu jiwa.” 

“Mudah-mudahan pembangunan rumah sakit tipe D tersebut dapat segera terlaksana. Saya berharap rencana tersebut juga tertompang kepada masyarakat Talawi karena kita butuh lahan yang luas. Kita juga berharap dukungan Ninik mamak di Kecamatan Talawi sehingga lahan segera dapat tersedia,” harap Deri. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Sawahlunto Yasril mengatakan, pembangunan Puskesmas Talawi sesuai dengan perencanaan dan tepat waktu. Pembangunan fasilitas kesehatan tersebut berasal dari dana DAK Dinas Kesehatan Kota Sawahlunto tahun 2020 sebesar Rp 10,5 milyar lebih. 

“Kita berharap fasilitas kesehatan masyarakat yang sudah rampung tersebut hendaknya dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh seluruh masyarakat Kecamatan Talawi yang jumlah penduduknya mencapai 19 ribu jiwa tersebar di 11 desa,” ujar Yasril. (nv'h)

Sawahlunto, Lintas Media News

BNN Kota Sawahlunto mengungkapkan informasi terkait tiga seksi yang selalu bersinergi dengan instansi dan elemen masyarakat, untuk memutus mata rantai penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. 

Selama tahun 2020, Seksi Pemberantasan telah berhasil memotong mata rantai Supply and Demand Reduction dengan mengungkap 4 kasus narkotika dengan rincian 2 kasus ditangani oleh BNN Kota Sawahlunto dan 2 kasus lagi ditangani oleh BNN Provinsi Sumatera Barat.

Kepala BNN  Kota Sawahlunto, Erlis  mengatakan, kasus yang ditangani BNN Kota Sawahlunto terjadi pada bulan Maret dan Agustus. Dari kedua kasus tersebut dapat disita narkotika sebanyak 6 paket kecil sabu. Kemudian ada dua kasus lagi yang telah terungkap tapi diserahkan ke BNN Provinsi. 

“Bulan Agustus kita berhasil menggagalkan pengiriman paket ganja sebanyak 22 paket di Kabupaten Sijunjung dan dilanjutkan pengembangan ditemukan 36 paket besar lagi di Kabupaten Agam sehingga total paket besar ganja ada 53,1 kilogram dan pada bulan November BNN juga menangkap pelaku penyalahgunaan narkotika dan diserahkan ke BNN Provinsi," kata Erlis saat menggelar Press Release terkait berbagai aktifitas BNN selama tahun 2020, Selasa (29/12), di Ruang Rapat BNN Kota Sawahlunto.

Erlis juga menjelaskan bahwa pada Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat juga telah banyak memberikan sosialisasi mengenai bahaya narkotika terhadap anak-anak, remaja, orang dewasa di berbagai instansi.  Ditambah dengan telah membentuk Desa Bebas Narkoba (Desa Bersinar)  yang ada pada Desa Sijantang Kecamatan Talawi. 

"Untuk Seksi Rehabilitasi semenjak tahun 2015 terdapat 19 anak dibawah umur yang telah direhabilitasi pada penggunaan zat adiktif, sepanjang tahun 2020 ada 16 orang dewasa yang direhabilitasi terkait kencanduan narkotika, dan layanan pasca rehabiltasi sebanyak 12 orang dewasa sepanjang tahun 2020. Ada 3 orang yang sudah dirujuk ke Pusat Rehabilitasi BNN di Batam," kata Erlis. 

Dikesempatan itu Kepala BNN Erlis juga menghimbau warga Sawahlunto, Sijunjung dan Dhamasraya agar bila ada yang kecanduan dan perlu layanan rehabilitasi boleh menghubungi BNN Kota Sawahlunto. "Disini kita selalu membuka pintu dan menerima dengan terbuka untuk kebutuhan rehabilitasi bagi warga yang kecanduan sesuai dengan acessment, semuanya gratis," pungkas Erlis. (nv'h/hms)



Sawahlunto, Lintas Media News

Pemutaran Trailer Film Perjuangan Kapten Amir Jamin mendapat sambutan hangat dari para penonton.Tergambar Kapt. Amir Jamin merupakan sosok pejuang kemerdekaan yang berasal dari  Nagari Kubang Sawahlunto gigih memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dengan membakar semangat anak negeri bersatu untuk keluar dari belenggu penjajahan.

 

Walikota Sawahlunto Deri Asta mengatakan, pembuatan Film jejak perjuangan seorang pahlawan kemerdekaan dari Nagari Kubang dapat menguak sejarah yang sudah lama terpendam. Perjuangan Kapt. Amir Jamin harus kita jadikan acuan dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air karena kemerdekaan Indonesia didapat dari hasil perjuangan anak bangsa dengan darah dan keringat.


“Saya bangga dengan adanya film perjuangan ini karena telah membuka mata kita bahwa ada sosok pejuang berpangkat kapten dari Sawahlunto tepatnya di Nagari Kubang,” kata Deri Asta dalam sambutannya ketika membuka Nonton Bareng Trailer Film Jejak Perjuangan Kapt. Amir Jamin atas Inisiasi Kodim 0310/SS, Senen (14/12), di Resto Mak Itam Kampung Teleng.


Dandim 0310/Swl-Sjj  Letkol. Inf. Endik Hendra Sandi mengatakan, ternyata di Kota Sawahlunto terjadi gerakan rakyat untuk melepaskan diri dari belenggu penjajahan. “Perjuangan rakyat yang dikomandoi oleh seorang Kapten Amir Jamin merupakan kontribusi besar terhadap kemerdekaan Republik Indonesia,” ujar Endik Hendra.


“Saya berharap Pemko Sawahlunto dan Anak Nagari Kubang bersinergi untuk menggali sejarah sehingga suatu saat dapat dibuat film perjuangan Kapt. Amir Jamin yang lebih utuh dan berkualitas,” ungkap Endik.


Akhyar Amir (67 th) putra Kapt. Amir Jamin mengatakan, tema trailer film Kapt. Amir Jamin adalah pengibaran Bendera  Merah Putih dengan mengumandangkan Lagu Indonesia Raya tanggal 16 Agustus 1945 di Batu Tajam, Kubang sehari sebelum kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 1945.  


"Pengibaran bendera merah putih dikomandoi  oleh Kapt. Amir Jamin bersama anak Nagari Kubang," ujar Akhyar Amir.  "Pada waktu itu orang mengelu-elukan ayahnya sebagai sosok pahlawan bahkan menyebutnya Ayam Jantan dari Sawahlunto," pungkasnya. (Nova)

Sawahlunto, Lintas Media News

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sawahlunto mengelar Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan Pencegahan dan Pengendalian covid-19 pada tahapan Pilkada Propinsi Sumatera Barat tahun 2020 kepada awak media cetak dan online yang bertugas di Kota Sawahlunto.

Ketua KPU Kota Sawahlunto, Fadhlan Armey mengatakan, pilkada serentak di Ranah Minang akhirnya memasuki tahapan kampanye.  Akibat pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) maka sebagai penyelenggara perlu mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan terutama melalui media cetak maupun online.


Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak menyepelekan pandemi Covid-19 yang masih terjadi dalam tahapan Pilkada serentak yang akan digelar pada 9 Desember 2020.

“Kini kita berpesta demokrasi di saat pandemi dan ini yang harus dipahami bersama. Hingga saat ini belum ada vaksin yang ditemukan untuk mencegah penyebaran virus dan dalam kondisi tersebut penyelenggara Pilkada tidak menyepelekan pandemi ini sehingga diharapkan Pilkada tidak menjadi klaster baru penularan Covid-19,” kata Fadhlan saat Pembukaan Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat tahun 2020, Jumat (2/10), di Aula Gedung Serba Guna Dinas Pendidikan Kota Sawahlunto.

Jasmadi, Komisioner Divisi Teknis mengatakan, untuk memastikan penyelenggara pemilihan sehat dan aman, akan dilakukan pemeriksaan menggunakan rapid test, pemberian vitamin daya tahan tubuh, pemeriksaan suhu tubuh, dan pemberian perlengkapan alat pelindung diri.

“Alat pelindung diri yang diberikan mencakup masker kain atau masker sekali pakai, penyanitasi tangan, sarung tangan plastik sekali pakai, pelindung wajah, alat pengukur suhu tubuh, sabun cair, tisu basah dan kering, cairan disinfektan, kantong plastik sampah, gentong air berkeran dan baju hazmat,” ujar Jasmadi.

Menurut Jasmadi, sejak awal perlu dilakukan edukasi dan sosialisasi bagaimana pelaksanaan pilkada yang aman dan mengikuti protokol kesehatan.

Protokol kesehatan Covid-19 yang akan diterapkan di tempat pemungutan suara (TPS) adalah menggunakan masker, mencuci tangan atau menggunakan hand-sanitizer (penyanitasi tangan), dilarang bersalaman dengan petugas penyelenggara pemilihan, mengecek suhu tubuh pemilih, menggunakan sarung tangan sekali pakai, menyemprotkan cairan disinfektan, dan membuang sarung tangan di tempat sampah.

Rika Arnelia, SH selaku Komisioner Divisi Perencanaan Data, dan Informasi mengungkap jumlah pemilih sementara di Kota Sawahlunto berjumlah 46.837. Angka tersebut terdiri dari 23.198 pemilih laki-laki dan 23.639 pemilih perempuan yang tersebar di empat Kecamatan, 37 desa dan kelurahan dan 146 TPS. “Jumlah TPS pada Pemilu tahun 2019 berjumlah 131 TPS maka terjadi penambahan jumlah TPS. Penambahan tersebut untuk mengurangi penumpukan orang mengingat Pilkada saat ini berlangsung pada saat adanya pandemi covid-19,” tutur Rika. (Nova)

Sawahlunto, Lintas Media News

Walikota Sawahlunto Deri Asta meresmikan Rumah Satali yang mengelola Kelompok Belajar Daring (Kobeda). Rumah Satali merupakan wadah perkumpulan para mahasiswa dan pelajar di Desa Talawi Hilie yang menggerakkan berbagai program kerja untuk para pelajar dan generasi muda setempat. 


Deri Asta dalam sambutannya mengatakan, apa yang dilakukan mahasiswa sangat membantu Pemerintah Kota Sawahlunto maka Pemko akan  mendukung penuh kegiatan tersebut.

"Kita apresiasi, bangga dan berterimakasih kepada mahasiswa di Desa Talawi Hilie yang terhimpun di Rumah Satali ini. Gerakan tersebut sangat menginspirasi dan menolong orang tua/wali murid juga Pemerintah Kota (Pemkot) Sawahlunto. Generasi muda seperti inilah yang sangat kita butuhkan, di tangan mereka kita percaya Sawahlunto 10 tahun 20 tahun ke depan akan semakin baik," ujar Deri Asta saat Peresmian Rumah Satali, Selasa (8/9), di Kantor Desa Talawi Hilir.

Walikota mengarahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar turut mendukung program - program positif dari Pemdes dan generasi muda seperti yang dilakukan Rumah Satali tersebut. “Saya berharap Rumah Satali dapat memotivasi mahasiswa di desa lainnya,” ujar Deri.

Kepala Desa Talawi Hilie Ferdian Irwan, menjelaskan, fasilitas yang disediakan oleh  Pemdes  Talawi Hilir adalah sebuah ruangan dan akses internet untuk sarana para pelajar dalam mengikuti proses belajar daring. Tak hanya itu, para mahasiswa mendampingi para pelajar SD, SLTP dan SLTA sederajat untuk memberikan bimbingan materi pelajaran maupun materi lain yang bermanfaat bagi para pelajar tersebut. 

"Ide Rumah Satali dan kreatifitas berasal dari para mahasiswa di Desa Talawi Hilie karena mereka sedang berada di rumah masing - masing sebab perkuliahan tatap muka diliburkan selama pandemi covid-19. Pemdes mendukung serta memfasilitasi dari segi anggaran, sarana dan prasarana pendukung lainnya sehingga proses belajar dapat berjalan lancar," sebut Ferdian Irwan.

 Ketua Rumah Satali Taufiq Octatiyan mengatakan, selain membimbing pelajar dalam  belajar daring, beberapa program kerja lain yang sedang digarap Rumah Satali adalah ; sekolah millenial, peningkatan pakan ternak dan kunjungan ke masjid.

"Sekolah millenial dan program kerja lainnya kita rancang untuk meningkatkan skill Sumber Daya Manusia (SDM) generasi muda di Desa ini agar mereka mempunyai kemampuan lebih sehingga mereka mampu mengimplemetasikan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya public speaking, manajemen kepemimpinan, manajemen bersosialisasi, sampai pada kemampuan Microsoft Word dan Microsoft Excel," kata Taufiq Octatiyan. (nv'h/hms)


Sawahlunto, Lintas Media News

Kota Sawahlunto kembali mengalami penambahan jumlah kasus positif covid-19 menjadi 21 kasus. Penambahan kasus tercatat karena adanya aktivitas orang dari daerah terjangkit luar Sawahlunto.

Sekretaris Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kota Sawahlunto Adriyusman membenarkan ada penambahan kasus positif, sebelumnya 18 kasus menjadi 21 kasus. Penambahan ini terjadi akibat adanya mobilisasi warga Kota Sawahlunto keluar daerah. 

“Tercatat satu orang anggota Polres Sawahlunto Briptu (H) positif covid-19 setelah pulang melaksanakan perjalanan dinas ke Jakarta dan yang bersangkutan dikarantina di BDTBT (Balai Diklat Tambang Bawah Tanah) Sungai Durian Sawahlunto,” ujar Adriyusman melalui saluran selulernya, Minggu (16/8).

“Satu orang warga Silungkang berinisial (AM) juga dinyatakan positif setelah melakukan riwayat perjalanan dari Pekanbaru Provinsi Riau dan yang bersangkutan dirawat di Rumah Sakit Semen Padang.  Selanjutnya, warga Talawi berinisial (DV)  juga dinyatakan positif, berprofesi sebagai tukang ojek dan saat ini dirawat di RSUD M. Jamil Padang," ujarnya. 

Untuk sementara data keseluruhan kasus positif tercatat 21 orang, sembuh 10 orang,  yang dirawat di BDTBT Sungai Durian 8, dan yang dirujuk ke Padang ada 3 orang (2 orang dari kasus baru dan 1 orang dari kasus yang lama).

Menurut Adriyusman, untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 maka sejak adanya hasil laboratorium Unand Padang,  Sabtu (15/8) pagi yang menyatakan 2 sampel positif covid 19, maka pihaknya langsung melakukan tracking terhadap pasien positif covid-19 dari daerah Talawi dan Silungkang serta diharapkan kepada masyarakat yang merasa telah berkontak langsung dengan pasien positif untuk segera melapor kepada Satgas dan dilanjutkan untuk tes SWAB di BDTBT Sungai Durian.

“Pada Sabtu kemarin kami melaksanakan tes SWAB untuk 56 orang yang berkontak langsung dengan  pasien yang positif. Dari Talawi ada 51 orang telah dilakukan tes SWAB dan dari Silungkang ada 4 orang yang tes SWAB. Hasilnya kemungkinan akan keluar pada hari selasa (18/8), dan untuk hasil tes SWAB dari Polres Sawahlunto yang telah dilaksanakan hari jumat (14/8) akan keluar hari ini minggu sore (16/8)," katanya.

Adriyusman menghimbau seluruh masyarakat Sawahlunto yang berpergian keluar kota agar segera melapor ke Satgas Sawahlunto agar dilakasanakan tes SWAB. Dan untuk masyarakat yang telah berkontak langsung dengan pasien positif  covid 19, jangan merasa takut untuk melaksanakan tes SWAB. Sebab tes SWAB tersebut tidak menyakitkan dan peralatan yang digunakan steril. Juga bagi siapapun yang telah menjalani tes SWAB jangan keluar rumah dulu sampai hasil dari tes SWAB tersebut  keluar. (nv'h/hms)

Sawahlunto, Lintas Media News
Wakil Walikota Sawahlunto Zohirin Sayuti  memimpin rapat koordinasi tugas dan peran antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mendukung PSDKU (Program Studi Di luar Kampus Utama) UNP di Sawahlunto. PSDKU UNP Sawahlunto membuka jurusan Diploma III (D III) pertambangan dan teknik alat berat.
           Wawako Sawahlunto Zohirin Sayuti

Zohirin Sayuti mengatakan, walaupun PSDKU UNP ini adalah ranah pendidikan, namun untuk mempercepat membangunnya tidak bisa hanya bertumpu pada Dinas Pendidikan saja. Kerjasama dari berbagai OPD mutlak dibutuhkan, sebab itulah dalam rapat koordinasi tadi itu Wakil Walikota menekankan agar seluruh OPD dapat memiliki satu visi dan menjalin koordinasi yang optimal. 

"PSDKU UNP ini adalah peluang emas bagi kita untuk mewujudkan cita - cita adanya kampus di Sawahlunto. Maka jangan sampai peluang ini gagal dimanfaatkan, batal terlaksana karena perangkat Pemko tidak siap atau tidak saling mendukung. Jadi sejak awal ini, kita memulai bersama - sama, ini pekerjaan kita bersama, semuanya berperan," kata Wakil Walikota Zohirin Sayuti dalam arahannya, Kamis (16/7), di Kantor Dinas Pendidikan Sawahlunto.

Pihak UNP merencanakan aktifitas perkuliahan sudah bisa dimulai pada tahun ajaran 2020/2021 ini, namun karena proses pembangunan ruangan belajar untuk PSDKU ini baru akan rampung tahun 2021, maka untuk sementara ini memakai eks SD Negeri 07 Muaro Kalaban untuk tempat perkuliahan. 

Kepala Dinas Pendidikan Kota Sawahlunto Asril mengatakan, dalam perjanjian kerjasama (MoU) antara UNP dengan Pemko Sawahlunto menyepakati bahwa kewajiban dari Pemko Sawahlunto adalah menghibahkan tanah dan bangunan untuk digunakan UNP sebagai tempat perkuliahan. Sementara, untuk operasional perkuliahan sampai pada tenaga pendidik maupun proses penerimaan mahasiswa dan lainnya itu diurus dan dilaksanakan oleh pihak UNP.  "Jadi, ada 3 bangunan yang akan kita bangunkan untuk PSDKU UNP ini. Itu terdiri dari 1 ruang kantor ditambah 2 ruang belajar," kata Asril. (nv'h)

Walikota Deri Asta didampingi Sekdako dr. Ambun Kadri saat mengunjungi Waterboom di Muarokalaban, Sawahlunto, Minggu (12/7). (foto:humas)


Sawahlunto, Lintas Media News
Destinasi wisata Waterboom Sawahlunto kembali dibuka untuk umum dengan menjalankan standar protokol kesehatan sesuai kaidah - kaidah Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman dari Covid - 19.  

Walikota Sawahlunto Deri Asta didampingi Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) dr. Ambun Kadri mengatakan, Waterboom dipastikan sudah dapat menerima kunjungan wisatawan. Kualitas air kolam dan berbagai regulasi protokol kesehatan untuk personel Waterboom dan pengunjung dilakukan dengan berkoordinasi dan berkonsultasi dengan jajaran pihak kesehatan, termasuk Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kesehatan Unand, dr. Andani Eka Putra.

"Waterboom sejak 2 hari lalu kita izinkan untuk dibuka, berbeda dengan destinasi lain sudah beroperasi kembali sejak pertengahan Juni lalu karena wisata air membutuhkan kajian dan pertimbangan kesehatan yang lebih untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19," ujar Deri Asta saat Mengunjungi Waterboom, Minggu (12/7), di Muarokalaban Sawahlunto.

Kepada jajaran personel PT. Wahana Wisata Sawahlunto (WWS) pengelola destinasi Waterboom, Walikota mengingatkan agar protokol kesehatan dapat dijalankan dengan baik dan optimal. Sebab, protokol kesehatan itulah yang menjadi benteng terhadap pengunjung dan personel dari resiko penyebaran Covid - 19. 
 
Direktur PT. WWS Epy Kusnadi mengatakan,  air kolam sudah dimasukkan disinfektan yakni klorin dengan takaran kandungan sesuai standar kesehatan. Kemudian juga berbagai tempat yang rawan banyak disentuh pengunjung secara rutin disemprot disinfektan. “Semoga tindakan kita tersebut dapat menjaga keamanan air di kolam Waterboom tersebut dari resiko penyebaran virus Corona,” tutur Epi. (nv'h)


Satgas Pramuka Peduli Kwartir Cabang (Kwarcab) kota Sawahlunto menggelar penyemprotan disinfektan di SLTA dan SLTP se-Kota Sawahlunto. (foto:hms)

Sawahlunto, Lintas Media News
Satuan Tugas (Satgas) Pramuka Peduli Kwartir Cabang (Kwarcab) kota Sawahlunto menggelar penyemprotan disinfektan di SLTA dan SLTP se-Kota Sawahlunto jelang awal tahun ajaran baru. Kegiatan dilaksanakan pada hari Sabtu (11/7).
 
Sekretaris Kwarcab Sawahlunto Agustin mengatakan, penyemprotan tersebut guna mengatisipasi penyebaran Covid-19 di sekolah SLTA dan SLTP yang akan memulai Proses Belajar Mengajar (PBM), Senin (13/7/2020) mendatang. “Kegiatan tersebut didukung oleh Badan KesbangPol dan Penanggulangan Bencana Daerah (PBD) dengan mendampingi dan membantu peralatan tim yang diturunkan ke sekolah – sekolah,”  jelas Agustin.

Menurut Agustin, ada empat tim yang diturunkan terdiri dari unsur anggota Satgas Pramuka, Dewan Kerja Cabang Pramuka Penegak Pandega dan Satuan Karya. “Setiap tim berjumlah 7 orang yang bertugas melakukan penyemprotan untuk satu sekolah di satu kecamatan,” jelasnya.

Kepala Badan KesbangPol PBD Adri Yusman mengapresiasi kegiatan aksi sosial Satgas Pramuka Peduli tersebut. “Saya langsung turun kelapangan bersama anggota satgas Pramuka peduli dan menyaksikan seluruh sekolah SLTA dan  SLTP tuntas disemprot,” ujar Adri Yusman.
 
Menurut Adri Yusman, anggota satgas Pramuka Peduli diharapkan dapat menjadi pelopor protokol kesehatan disekolahnya masing – masing dan dapat menjadi perpanjangan tangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19. “Semoga saat PBM (Proses Belajar Mengajar) nanti dapat berjalan dengan baik sesuai dengan protokol kesehatan dan kota ini tetap menjadi zona hijau,” pungkasnya. (nv'h)

Wawako Sawahlunto Zoirin Sayuti

Sawahlunto, Lintas Media News
Wakil Walikota Sawahlunto Zoirin Sayuti mengingatkan Kepala Desa agar mengoptimalkan penggunaan dana desa. Dana desa digunakan untuk meningkatan ekonomi masyarakat, peningkatan SDM dan peningkatan infrastruktur di pedesaan.

"Penggunaan dana desa jangan terfokus pada pembangunan fisik semata tetapi bisa digunakan untuk kegiatan yang produktif seperti, bidang peternakan, pertanian dan dukungan pertumbuhan UMKN di Desa sehingga ada peningkatan ekonomi masyarakat," kata Zohirin saat memimpin rapat evaluasi pengelolaan dana desa, Jumat (10/7) di Ruang Rapat Balaikota.

Menurut Zohirin, optimalisasi penggunaan Dana Desa harus segera dilaksanakan pemerintahan desa. Sehingga target meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dapat tercapai. 

Ambun Kadri Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto mengatakan, dana desa diharapkan dapat mendongkrak pendapatan masyarakat sekaligus memberikan kontribusi terhadap capaian program Pemerintah Kota. “Saya berharap kedepan setiap lembaga yang ada di Pemerintahan Desa dapat berkerja secara optimal jika perlu lembaga pelaksana dana desa tersebut diberikan reward jika target tercapai,” harap Ambun. (nv'h)

Guru tingkat SLTP dan SLTA sederajat di Kota Sawahlunto menunggu giliran untuk melakukan swab test. (foto:ist)

Sawahlunto, Lintas Media News
Pemerintah Kota Sawahlunto melakukan SWAB Test  terhadap ratusan guru SLTP dan SLTA se-Kota Sawahlunto untuk menghadapi Proses Belajar Mengajar (PBM) pada tanggal 13 Juli 2020 mendatang.

Walikota Sawahlunto Deri Asta mengatakan, kegiatan tersebut atas  instruksinya kepada Dinas Pendidikan untuk menginformasikan kepada 24 sekolah setingkat SLTA dan SLTP agar para guru serta pegawai TU (Tata Usaha)  wajib mengikuti SWAB Test.  PCR SWAB ini dilaksanakan selama 2 hari, dimulai hari Kamis 9 Juli 2020 dan Jumat 10 Juli 2020 bertempat di BDTBT Sungai Durian. Dengan jumlah keseluruhan sebanyak 400 orang.

"Test diutamakan bagi para guru yang melakukan perjalanan dari luar kota yang termasuk zona orange dan zona kuning. Apabila mereka tidak mau melaksanakannya akan diberikan sanksi dan itu kita serahkan kepada Dinas Pendidikan," ujar Deri Asta saat Kegiatan SWAB Test, Kamis (9/7), di BDTBT Sungai Durian.

Menurut Deri Asta, sebelumnya Pemkot Sawahlunto sudah melaksanakan tes SWAB sekitar 1300 orang umum dan 400 petugas objek wisata dan gugus tugas. “Hari ini kita melakukan test terhadap 400 orang guru  dan pegawai TU, semuanya kisaran 1700 yang sudah keluar hasilnya dan 400 guru ini menunggu hasilnya. Kota Sawahlunto menjadi daerah pilot project di Indonesia sehingga dana PCR SWAB kita berkerjasama dengan Propinsi dan sampai sekarang dana tersebut masih mencukupi," tutur Deri Asta. (nv'h)


Sawahlunto, Lintas Media News
Kapolres Kota Sawahlunto AKBP Junaidi Nur SIK menobatkan Desa Balai Batu Sandaran Kota Sawahlunto sebagai “Desa Tagok” (Desa Tangguh). Penobatan tersebut ditandai dengan panen raya sereh wangi bersama Walikota Sawahlunto, Subandi Camat Barangin, Kades BBS Nusirwan dan Petani setempat.

AKBP Junaidi Nur SIK mengatakan, masyarakat petani sereh wangi pantas diacungi jempol karena tidak goyah dihantam Covid-19 dipadukan dengan peternakan sapi memanfaatkan limbah serai wangi yang berprotien tinggi untuk penggemukan sapi dan pengembangan ternak sapi dan menghasilkan minyak atsiri berkualitas. Aroma sereh wangi kuat menyengat di Desa Balai Batu Sandaran Kota Sawahlunto meski harga minyak atsiri anjlok selama pandemi covid-19 melanda dunia.

"Selain masyarakatnya yang produktif, desa ini juga sangat kondusif  terlihat dari  tidak ditemukannya tindak kriminal sejak 10 tahun terakhir,” ungkap Kapolres Sawahlunto saat Panen Raya Sereh Wangi, Kamis (9/7), di Balai Batu Sandaran (BBS) Kecamatan Barangin Sawahlunto.

Menurut Kapolres, dulu lahan kritis yang ditumbuhi ilalang terhampar sepanjang mata memandang di desa ini. Sekarang Desa BBS telah berubah, warganya gigih mengolah lahan hingga 80 hektar padang ilalang menjadi ladang sereh wangi milik warga dan Kelompok Tani.

Deri Asta Walikota Sawahlunto mendukung Kapolres Sawahlunto AKBP Junaidi Nur SIk, telah menobatkan Desa BBS sebagai Desa Tagok serta mengapresiasi semangat dan kegigihan warga setempat yang telah berhasil mengangkat desanya  menjadi desa berprestasi.

“Sangat pantas Desa BBS dinobatkan sebagai “Desa Tagok”, karena Desa BBS telah memiliki mesin penyuling atsiri dengan 3 ketel uap. Masing-masing ketel mampu mengolah setengah ton seret wangi menjadi 4 kg minyak atsiri,” kata Deri Asta.

“Hasil produksi minyak atsiri dijual langsung kepada eksportir hanya sebagian kecil yang dikemas dalam botol dan dijual eceran. Sementara limbah jerami atsiri  dimanfaatkan sebagai pakan ternak”.(nv'h)

Wawako Sawahlunto Zohirin Sayuti

Sawahlunto, Lintas Media News
Pemerintah Kota Sawahlunto telah membentuk Tim Pengelola Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto Khusus Kota Sawahlunto guna melakukan pengawasan maupun pengkajian dan pelestarian atribut warisan dunia karena belum adanya Badan Pengelola Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto (WTBOS) yang dibentuk oleh pemerintah pusat.

Zohirin Sayuti Wakil Walikota Sawahlunto mengatakan, langkah yang telah dilakukan oleh Pemko Sawahlunto pasca 1 tahun ditetapkannya WTBOS oleh UNESCO adalah memenuhi rekomendasi yang diberikan oleh ICOMOS diantaranya menyiapkan bahan penetapan Jalur Kereta Api sebagai warisan Budaya Provinsi dan Warisan Budaya Nasional. Saat ini sedang dilakukan sidang oleh Tim Ahli Cagar Budaya Nasional, disamping itu juga melakukan koordinasi dengan BPCB (Badan Pelestarian Cagar Budaya) untuk melakukan kajian Heritage Impact Assessment (Dampak Kota Warisan Dunia).

“Kita juga telah melakukan upaya pelestarian disetiap atribut warisan dunia serta pemberian narasi pada atribut warisan dunia yang ada di Kota Sawahlunto dan melakukan update peta/foto udara kawasan warisan dunia,” kata Zohirin melalui WhatsApp Messenger, Selasa (7/7).

“Sebenarnya pekerjaan utama dalam upaya menjaga komitmen Wardun ini ada pada badan pengelola. Namun  mengingat belum dibentuk oleh pemerintah pusat, maka Pemko Sawahlunto berinisiatif untuk membentuk tim kecil dalam upaya pelestarian wardun. Tim ini pekerjaannya hampir sama dengan badan pengelola nantinya, namun cakupan pekerjaannya hanya sebatas dilingkungan Kota Sawahlunto saja. Tim tersebut sudah banyak berkerja untuk melengkapi rekomendasi yang diminta oleh ICOMOS.”

Menurut Zohirin, Pemeritah Kota Sawahlunto juga sudah mengusulkan kepada Pemerintah  Pusat agar WTBOS tersebut masuk kedalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan dalam RIPP pusat dan Alhamdulillah ini sudah ditampung dalam RPJMN 2020 2025 dan RIPP (Rencana induk Pengembangan Pariwisata) pusat.

“Untuk percepatan pembentukan Badan Pengelola WTBOS kita sudah beberapa kali mengadakan rapat dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi bahkan kita juga sudah mengundang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan beserta Dirjend dan Direkturnya datang ke Kota Sawahlunto untuk percepatan bersama provinsi dan daerah terkait namun masih terkendala, semoga sebelum akhir tahun 2020 Badan Pengelola WTBOS dapat terbentuk,” pungkas Zohirin. (nv'h)

Walikota Sawahlunto Dewi Asta dan Wawako Zohirin Sayuti

Sawahlunto, Lintas Media News
Pemerintah Kota Sawahlunto menetapkan proses belajar mengajar bertatap muka bagi SMA dan SMP sederajat dimulai Senen Tanggal 13 Juli mendatang. Sementara, untuk jenjang pendidikan Sekolah Dasar sederajat baru akan dimulai 2 bulan setelah masa proses belajar mengajar bertatap muka di SMA dan SMP (diperkirakan pada September 2020 nanti). Kemudian, jenjang pendidikan Taman Kanak - Kanak (TK) dimulai paling cepat 2 bulan setelah SD mulai belajar mengajar bertatap muka (diperkirakan November 2020 nanti). 

Deri Asta  Walikota Sawahlunto mengatakan, kebijakan untuk memulai proses belajar mengajar secara langsung bertatap muka tersebut sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat yang tertuang dalam keputusan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri pada tanggal 16 Juni 2020 lalu yang berisi panduan tentang penyelenggaraan pembelajaran tatap muka Tahun Ajaran 2020/2021 pada masa pandemi Covid - 19. Keputusan tersebut membolehkan Kabupaten/Kota berstatus zona hijau Covid - 19 dapat memulai proses belajar mengajar bertatap muka. 

"Sawahlunto sudah termasuk zona hijau karena angka kesembuhan 100 persen, tidak ada penambahan kasus positif dan tidak ada kematian karena Covid-19 selama satu bulan terakhir. Sehingga Sawahlunto diperbolehkan memulai proses belajar mengajar bertatap muka langsung dengan menjalankan protokol kesehatan," kata Deri Asta saat Rapat Persiapan Proses Belajar Mengajar Bertatap Muka, Selasa (7/7), di Ruang Rapat Balaikota.

Menurut Deri Asta, Dinas Pendidikan dan sekolah dibantu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya harus memastikan kelengkapan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan juga menggelar SWAB test massal untuk guru - guru pada Hari Kamis, 09 Juli 2020 di OMTC Sungai Durian (BDTBT). “Apabila setelah masa proses belajar mengajar bertatap muka berlangsung kemudian ada temuan kasus positif Covid - 19 maka proses belajar mengajar bertatap muka tersebut ditutup kembali,” ujar Deri.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Sawahlunto Asril mengatakan, langkah teknis terkait persiapan proses belajar bertatap muka tersebut dengan membentuk tim monitoring disetiap sekolah berkoordinasi dengan Satpol PP - Pemadam Kebakaran untuk penyemprotan desinfektan di sekolah dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk penyediaan cairan desinfektan dengan Dinas Kesehatan untuk mensiapsiagakan Puskesmas terdekat dari sekolah, serta  dengan Dinas Perhubungan untuk pengaturan lalu lintas pergi - pulang sekolah.

"Tim berserta Gugus Tugas segara turun sebelum proses belajar mengajar dilaksanakan untuk melakukan peninjauan ke masing - masing sekolah. Jika ada sekolah yang belum tersedia penunjang protokol kesehatan maka kita akan menunda sekolah bersangkutan untuk melakukan proses belajar mengajar bertatap muka," ujar Asril. “Sekolah boarding (asrama) di SMP Negeri 2 Sawahlunto untuk sementara tetap belajar mengajar secara daring (on-line). (nv'h)

Waterboom Muarokalaban

Sawahlunto, Lintas Media News
Kondisi keuangan PT. Wahana Wisata Sawahlunto (WWS) dalam keadaan tidak sehat. Keadaaan tersebut diperparah oleh adanya pandemi covid-19 yang telah mematikan sendi-sendi perekonomian terlebih lagi disektor kepariwisataan di Kota Sawahlunto.

Deri Asta Walikota Sawahlunto mengatakan, sejak ditetapkannya kondisi pandemi covid-19 sudah menjadi new normal maka seharus sektor pariwisata sudah dapat dibuka kembali seperti sediakala namun harus tetap melaksanakan protokol standar covid-19. “Waterboom Muarokalaban yang dikelola oleh PT WWS sampai saat ini belum bisa dibuka karena terkendala tidak adanya dana perusahaan untuk operasional,” ujar Deri Asta ketika Jumpa Pers dihadapan para awak media, Senen (29/6), di Balaikota Sawahlunto.

Menurut Deri Asta, untuk dapat beroperasi kembali Pemerintah Kota segera mencarikan solusi terbaik sehingga perekonomian dibidang pariwisata segera pulih. “Kita berharap pandemi covid-19 segera berakhir dan ekonomi masyarakat Kota Sawahlunto dapat bergerak kembali,” ujar Deri.

Epi Kusnadi Direktur PT. WWS membenarkan bahwa saldo perusahaan dalam kondisi kosong. Perusahaan sudah merumahkan karyawan sejak bulan Maret 2020 sampai saat sekarang. “Status karyawan tidak ada yang di PHK namun konsekuensinya karyawan tidak menerima gaji lagi,” ujar Epi Kusnadi saat ditemui di kediamannya, Selasa (30/6). “Kita merencanakan kembali membuka Waterboom Muarokalaban pada hari Sabtu tanggal 4 Juli 2020 tapi tetap melaksanakan protokol standar covid-19 bagi para pengunjung,” tutur Epi.

Menurut Epi, sejak karyawan dirumahkan perusahaan pernah memberikan gaji kepada karyawan sebulan gaji untuk tunjangan hari raya Idul Fitri 1441 H sekitar bulan Mei 2020 kemaren. Adapun sumber dana untuk membayar gaji tersebut berasal dari hasil penjualan aset perusahaan. “Pelelangan aset perusahaan sudah disetujui oleh pemilik saham melalui rapat RUPS,” pungkas Epi. (LM/hms)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.