PADANG.Lintas Media News.
 DPRD Kabupaten Agam mengapresiasi PT Semen Padang yang telah mendorong para petani di Agam untuk melakukan penanaman pohon kaliandra. Karena, kaliandra memiliki manfaat yang sangat banyak.

"Pohon kaliandra bisa dijadikan wood pellet dan daunnya untuk pakan ternak. Makanya, kami apresiasi," kata Wakil Ketua DPRD Agam Irfan Amran saat mendampingi Komisi II DPRD Agam berkunjung ke PT Semen Padang, Selasa (4/10/2022).

Kunjungan Komisi II DPRD Agam itu disambut Kepala Unit CSR PT Semen Padang Rinold Thamrin di ruang rapat lantai III Kantor Pusat PT Semen Padang. Selain Irwan Amran, juga hadir Wakil Ketua DPRD Agam, Suharman dan Marga Indra Putra.

Sedangkan dari Komisi II DPRD Agam, hadir Zulpardi (Ketua), Alhamdi Arif (Wakil Ketua) dan Syafril, SE, Dt.Rajo Api (Sekretaris), beberapa anggota Komisi II, serta Sekretaris DPRD Agam Villa Erdi dan sejumlah staf Sekretariat DPRD Agam.

DPRD Agam, sebut Irfan, siap mensosialisasikan manfaat kaliandra kepada petani di Agam, terutama yang berada di areal hutan kemasyarakatan atau perhutanan sosial. Sebab, lahan perhutanan sosial memungkinkan sekali untuk ditanami kaliandra.

"Selain di kawasan perhutanan sosial, kaliandra ini juga bisa ditanam di areal perkebunan sawit. Dan kaliandra ini juga bisa memusnahkan gulma. Makanya, kami siap untuk mensosialisasikannya ke petani," ujar Irfan.

Hal yang sama juga disampaikan Sekretaris Komisi II DPRD Agam, Syafril, SE, Dt.Rajo Api. Kata dia, jika penanaman kaliandra dilakukan secara masif, maka sudah dipastikan kaliandra ini dapat meningkatkan ekonomi petani.

"Jadi, kami akan dorong bagaimana petani di Agam bisa menanam pohon kaliandra. Apalagi, PT Semen Padang juga siap mensuplai bibitnya secara gratis. Dan, PT Semen Padang juga berkomitmen untuk menampung pohon kalindra yang sudah dipanen," katanya. 

"Menanam kaliandra juga membuat tanah menjadi subur. Masa panen kaliandra ini tidak lama. 1 tahun sudah bisa panen dan setelah panen perdana, bisa dipanen per 3 bulan. Artinya bisa 4 tahun. Jadi, kalau ditanam secara masif pohon kaliandra ini, maka akan memberikan manfaat ekonomi bagi petani," ujarnya.

Soal tanaman kaliandra ini, kata Syafril, memang sudah diketahui oleh masyarakat Agam, khususnya di Kecamatan Palupuh. Karena memang masyarakat Palupuh, terutama para petaninya, sudah berkoordinasi dengan pihak PT Semen Padang. 

"Saya paham sekali bagaimana potensi kaliandra ini, dan saya juga sudah dengar langsung dari masyarakat Palupuh soal kerja sama penanaman kaliandra ini oleh PT Semen Padang. Kebetulan saya ini juga Ketua LKAAM Kecamatan Palupuh," bebernya. 

Kepala Unit CSR Semen Padang Rinold Thamrin terharu dengan adanya dukungan DPRD Agam terkait penanaman kaliandra tersebut. Apalagi, penanaman kaliandra ini sebagai tindak lanjut atas MoU antara PT Semen Padang dengan Pemprov Sumbar tentang pemberdayaan masyarakat sekitar hutan.

"Kami dari PT Semen Padang, berterima kasih kepada DPRD Agam yang ikut mendukung penanaman kaliandra ini. Karena penanaman kaliandra ini tidak hanya didasari oleh MoU dengan Pemprov Sumbar, tapi juga MoU dengan 11 bupati di Sumbar yang dilakukan pada 26 September 2022," kata Rinold. 

Rinold menyampaikan bahwa PT Semen Padang hingga kini, masih terus melakukan sosialisasi penanaman kaliandra ke pelbagai kabupaten dan kota di Sumbar. Bahkan, dari sosialisasi yang telah dilakukan, sudah ada sekitar 7000 Ha lahan yang siap untuk ditanami kaliandra.

"Di Pessel, yaitu di kawasan Sungai Pinang, sudah kami tanam kaliandra, termasuk di Kabupaten Sijunjung. Kemudian pada pekan ini, kami pun juga mengirim bibit kaliandra ke Tanah Datar, Agam, Dharmasraya, dan Sawahlunto. Jumlah bibit yang dikirim ke masing-masing daerah 1500-2000 batang," ujarnya. 

Pada pekan ini, sebut Rinold, PT Semen Padang juga akan melakukan koordinasi dengan masyarakat Kelurahan Limau Manis Selatan, Kecamatan Pauh, Kota Padang. "Jadi, tidak hanya di luar Kota Padang saja kami tanami kaliandra. Di Limau Manis Selatan juga akan kami tanam pohon kaliandra," imbuhnya. 

Sebelumnya, tambah Rinold, PT Semen Padang juga sudah menanam bibit pohon kaliandra di bekas reklamasi tambang batu kapur PT Semen Padang. "Alhamdulillah, baru dua minggu kami tanam, sekarang ini tingginya sudah lebih 1 meter," pungkas Rinold.(*)
 
Top